“ Ucapkan
yang tulus keluar tanpa
disengaja dari mulut
anggota koperasi ketika menyetor
hasil produksinya ke
koperasi peternak susu
Bandung utara, ucapan
itu menggambarkan kinerja
anggota koperasi yang terus
menjaga kualitas produk ,
menciptakan kejujuran didalam berkoperasi “
Dataran tinggi kawasan Bandung Utara menjadi potensi dan keuntungan tersendiri bagi masyarakat yang sebagaian besar menggantungkan kehidupan ekonomi pada kondisi alam, kesuburan tanah dan luas lahan yang yang memadai bagi sector peranian dan peternakan menjadi kunci utama bagi Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara, untuk terus meningkatkan produktifitasnya, dalam menghasilkan susu yang berkualitas untuk memenuhi kebutuhan susu ditanah air, sudah 43 tahun koperasi ini memproduksi susu sejak berdiri tahun 1971, entah sudah berapa ratus juta liter susu yang disumbangkan untuk ikut dalam mencerdaskan kehidupan anak bangsa. Kini diusia 43 tahun, koperasi telah banyak memberikan kehidupan ekonomi bagi masyarakat, ya kalau kita hitung dengan jumlah anggota koperasi pada tahun 2013 sebanyak 7.015 maka multiefek playernya terhadap nilai ekonomi sangat luar biasa.
Pada sisi lain tanggung jawab koperasi dengan jumlah
anggota cukup besar tentu
membutuhkan pengelolaan koperasi
yang baik agar
semua anggota mendapatkan pelayanan
yang sama. Bahkan untuk mengakomodir
para calon anggota yang berada diluar kabupaten Bandung Barat, para
pengurus koperasi yang disetujui oleh anggota telah berhasil merubah anggaran
dasar, dengan mengganti badan hokum koperasi tidak lagi menjadi koperasi primer
tingkat kabupaten/ kota melainkan sudah menjadi koperasi primer tingkat (1) satu, dimana untuk menjadi koperasi
primer tingkat satu koperasi harus memiliki anggota minimal dari 3 kabupaten
kota, pencapaian perubahan status badan hokum koperasi menjadi peluang dan
sekaligus tatangan bagi koperasi, dengan badan koprimer tingkat satu akan
membuka peluang koperasi dalam meningkatkan permodalan melalui berbagai produk
simpanan, dan sebagai tantangan koperasi harus berupaya meningkatkan
sumberdayanya untuk melakukan manajerial pelayanan pada seluruh anggota dimana dengan
banyak anggota maka akan semakin banyak beban koperasi dalam pelayanan terhadap
anggota.
Maka untuk itu Pengurus koperasi terus
berupaya mendorong tercapainya
transparansi dengan membangun manajemen koperasi yang berbasis
pada output pelayanan yang maksimal dengan orientasi sistem pada kebutuhan
anggota, Manajemen koperasi
difungsikan sebagai sebuah team
yang kompetitif dengan
basis pengelolaan Cost
effective , quality oriented pada
prinsipnya
keunggulan dari koperasi yang sebenarnya adalah
fungsi koperasi sejalan dengan operasional manajemen
yang tujuan meningkatkan
pelayanan terhadap anggota. Untuk
mendukung operasional manajemen dalam
pelayanan Koperasi Peternak
Sapi Bandung utara di pimpin
oleh 1 Orang Manajer dan
didukung 255 staff yang
siap untuk melayani anggota agar dapat menghasilkan susu
segar yang bermutu tinggi yang diterima oleh Industri Pengolahan Susu. Keberhasilan Koperasi
Peternak Sapi Bandung Utara tidak
terlepas dari visi yang dibangun oleh seluruh anggota dan pengurus koperasi, dimana seluruh anggota berkomitmen
malahirkan visi KPSBU menjadi
“ Koperasi Susu Terdepan di Indonesia”
layanan prima dalam
mengembangkan industri susu menjadi komitmen dalam mendukung
visi koperasi kedepan selain itu
jajaran pengurus terus meningkatkan kapasitas kelembagaan koperasi melalui
pendidikan, pemberdayaan SDM dan kemitraan startegis dengan berbagai
kalangan untuk mencapai visi nya tersebut
Koperasi mengembangkan nilai
- nilai Inovatif, dinamis
dan berorientasi pada kualitas
yang terus menerus secara
continue ditanamkan dalam manajemen koperasi dengan begitu maka akan tercipta keterbukaan, keadilan dan demoktratis, itu
artinya koperasi memiliki
keselarasan dalam pencapaian visi dan misi
dimasa yang akan datang dalam
pelaksanaan pengambilan keputusan KPSBU. Mengedepankan asas demokratis dapat terlihat dari pemilihan pengurus dan pengawas yang berlaku di koperasi yaitu one member one vote atau setiap anggota
memiliki hak suara yang sama.
Untuk pencapaian
visi strategisnya koperasi
telah membangun kemitraan dengan pihak - pihak yang terkait untuk
pemasaran susu koperasi terus
menjalin kerjasama dengan IPS khusunya
PT Ultra Jaya dan perusahaan lain yang mendukung manajemen koperasi,
untuk ekspansi wilayah KPSBU melakukan kerjasama dengan PT. Perhutani dimana kita ketahui
bahwa kondisi lahan yang terus berkurang akibat adanya relokasi lahan untuk
pengembangan pemukiman dan alih fungsi menjadi hambatan bagi pengembangan
koperasi maka, kerjasama dengan pengelola lahan seperti PT. Perhutani menjadi
solusi yang baik dengan adanya kerjasama
penggunaan lahan perhutani dalam penenanaman hijauan
makanan ternak menjadi kunci keberhasilan
dalam menjada kuantitas dan kualitas produk susu.
Sebagai wujud inovatif
dari koperasi adalah
upaya koperasi untuk membangun industri
pengolahan susu, sejak di pimpin oleh ketua Drs. Dedi Setiadi SP koperasi terus berkarya menghasilkan produk yang
layak diterima masyarakat , lahirnya produk turunan susu yang
diproduksi langsung oleh koperasi
sedikit demi sedikit menurunkan ketergantungan terhadap industri susu, penciptaan produk dan diversifikasi
atas produk turunan susu oleh koperasi menjadikan harapan proses besar bagi peningkatan kesejahteraan perternak susu di Bandung Utara harapan kemandirian yang
diusung koperasi dimasa yang akan datang, ada di depan mata puncak prestasi KPSBU dapat dilihat dari penghargaan – demi penghargaan terus
didapatkan dari mulai tingkat
provinsi sampai pada tingkat Nasional kerja keras
dan komitmen pengurus koperasi yang dikomandani oleh Drs.
Dedi Setiadi SP sangat tergambarkan dari prestasi
yang diraihnya. Beberapa
kali KPSBU
Mendapatkan
prsetasi gemilang bidang perkoperasian, KPSBU pernah menjadi koperasi berprestasi dari tingkat kabupaten kota sampai tingkat
Nasional, bahkan koperasi ini pernah masukan dalam program pengembangan
koperasi skala besar oleh kementrian koperasi dan UKM RI tahun 2012 yang lalu.
Pada tahun 2013 hasil penilaian yang dilakukan oleh tim koperasi skala besar
bersama Dinas KUKM Provinsi
Jawa Barat , KPSBU menjadi koperasi nomor satu dari katagori Omset
tertingi menurut tahun buku 2013 – 2014
jumlah omset mencapai 270,5 milyard
mengalahkan koperasi susu yang lain yang ada di Jawa Barat, dan
sekaligus tercatat sebagai koperasi terbesar Jawa Barat untuk katagori koperasi produsen,
namun untuk katagori asset koperasi ini masih ada diurutan 5 besar jumlah asset yang dapat dicapai tahun buku
2013 -2014 mencapai 52 milyard lebih, sementara untuk koperasi
besar dengan jumlah asset teringgi diraih oleh koperasi karyawan yang bergerak
dibidang jasa dari kabupaten karawang.
Keberhasilan KPSBU menjadi keperasi terbesar dari katagori omset merupakan
keberhasilan secara keseluruhan baik jajaran pengurus, pengawas serta anggota koperasi, peningkatan omsset
koperasi dikarenakan tingginya tingkat transaski baik dengan mitra koperasi
maupun dengan anggota, di usaha simpan pinjam anggota koperasi tidak di pungut biaya – biaya yang seharusnya menjadi beban
anggota misalnya beban Administrasi,
Biaya Provisi dan Bunga ,
hal ini dilakukan sebagai
implementasi Visi dan Misi didalam meningkatkan kesejahteraan anggota .
KPSBU dalam menata Susunan
organisasi tampak memiliki epektifitas dimana
kelembagaan organisasi koperasi disusun berdasarkan kepentingan operasional
manajemen, dalam hal ini terlihat jelas
orientasi organisasi koperasi yang demokratis sesuai dengan ketentuan UU No 25
tentang perkoperasi serta prinsip – prinsip koperasi
yang meletakan anggota sebagai pemegang kekuasaan penuh atas jalananya organisasi koperasi, anggota
koperasi mendapatkan tempat dan kedudukan yang paling utama, dan difungsikan
dalam rapat anggota, peran manajer yang efektif dalam pelayanan terhadap anggota hal ini
terlihat dari peran manajer yang
memiliki kewenangan terhadap program kerja koperasi serta quality control terhadap perkembangan koperasi.
Susunan Pengurus dan
Pengawas
Koperasi Peternak Sapi
Bandung Utara
Pengurus :
Ketua
|
: Drs. Dedi Setiadi SP.
|
Sekretaris
|
: Drh. Ramdan Sobahi
|
Bendahara
|
: Toto Abidin
|
Pengawas :
Ketua
|
: Jajang Sumarno, BE
|
Anggota
|
: H. Asep Hamdani, ST
|
: Mansyur Hamzah
|